Aktor Film Ketika Cinta Bertasbih Mengajak Para Dai Muda Memanfaatkan Media Digital Sebagai Sarana Dakwah
M. Cholidi Asadil Alam saat memberikan materi pada kegiatan Pembibitan Calon Dai Muda Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Kemenag
JAKARTA, Kabarindo79.Com - Aktor film Ketika Cinta Bertasbih, M. Cholidi Asadil Alam, mengajak para dai muda memanfaatkan media digital dan film sebagai sarana dakwah yang efektif dan ilmiah. Hal itu menurutnya berpengaruh besar dalam membentuk persepsi publik.
Hal tersebut disampaikan Cholidi pada kegiatan Pembibitan Calon Dai Muda Tahun 2025 yang digelar Direktorat Penerangan Agama Islam, Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama pada Kamis, 7/8/2025.
"Media digital itu adalah weapon, senjata kita dalam berdakwah. Kalau kita tidak kuasai, maka ruangnya akan diisi pihak lain,” ujar Cholidi.
Cholidi mengingatkan bahwa film bukan sekadar hiburan, tapi media ilmiah yang dapat membentuk opini, menginspirasi tindakan, bahkan mengubah gaya hidup masyarakat. Ia mencontohkan pengaruh luar biasa dari film Ketika Cinta Bertasbih yang ia bintangi sejak 2009.
Menurutnya, kekuatan film terletak pada daya pengaruhnya yang dalam dan luas. Ia bahkan mengisahkan ada tetangganya di Kalimantan yang memberi nama anaknya Muhammad Almino Asadil Alam, karena terinspirasi dari semangat perjuangannya.
“Film bisa membentuk kedekatan emosional. Bukan hanya dikenal, tapi dikenang. Dan itu semua bisa diarahkan untuk dakwah yang berdampak,” jelasnya. (*/red).
Sumber : kemenag.go.id