Pramuka Peduli Kwarcab Kota Serang Turun Tangan di Clean Up Action Sambut Hari Lingkungan Hidup
![]() |
Wakil Walikota Serang (Kaos Putih) Bersama Pramuka Kota Serang dan Relawan Lingkungan |
KOTA SERANG (9/6) – Dalam rangka menyambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Pramuka Peduli Kwarcab Kota Serang ikut ambil bagian dalam kegiatan “Clean Up Action” yang digelar oleh Koalisi Masyarakat Peduli Sampah pada Kamis, 5 Juni 2025 bertempat di Kawasan Kesultanan Banten Lama. Kegiatan ini mengusung tema "Saatnya Aksi! Selamatkan Bumi!" sebagai bentuk kepedulian terhadap kelestarian lingkungan.
Puluhan anggota Pramuka Muda dan Pramuka Dewasa dari Kwartir Ranting (Kwaran) Kasemen dan Serang, serta Dewan Kerja Ranting (DKR) dan Dewan Kerja Cabang (DKC) diterjunkan langsung ke lapangan. Mereka dikomandoi oleh Furqon, Wakil Ketua Kwarcab Kota Serang, yang juga menjadi penggerak utama Pramuka Peduli dalam program "GAUL (Gerakan Aksi Untuk Lingkungan)" Kwarcab Kota Serang.
"Pramuka harus hadir dalam setiap gerakan perubahan. Dan hari ini, kita hadir bukan hanya membawa kantong sampah dan alat kebersihan, tapi juga semangat gotong royong dan cinta bumi, sesuai dengan Dasa Darma poin kedua, Cinta Alam dan Kasih Sayang Sesama Manusia," ungkap Furqon saat membersamai tim Pramuka Peduli di lokasi kegiatan.
Turut hadir dalam kegiatan ini sejumlah tokoh relawan dan penggerak lingkungan Kwarcab Kota Serang, di antaranya Hamdani Saparudin, Entus Jaya, Bintang Dian Mayapada, Dedi Salafudin, dan Ita Cahyawati, yang merupakan Andalan Abdimas Kwarcab Kota Serang.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Wakil Wali Kota Serang, Nur Agis Aulia, yang memberikan apresiasi tinggi terhadap sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan organisasi kepemudaan seperti Gerakan Pramuka.
"Kawasan Banten Lama adalah warisan budaya dan sejarah kita. Menjaga kebersihannya adalah bagian dari menghormati warisan leluhur dan mencintai bumi yang kita tinggali," ujar Nur Agis dalam sambutannya.
Dengan semangat "Satyaku Kudarmakan, Darmaku Kubaktikan," para anggota Pramuka turut mengedukasi masyarakat di sekitar lokasi aksi untuk mulai memilah sampah dan tidak membuang limbah sembarangan. Aksi bersih-bersih ini juga menjadi ajang kampanye hidup minim sampah serta wujud nyata komitmen Pramuka dalam menjaga lingkungan.
Kegiatan “Clean Up Action” ini diharapkan tidak berhenti sebagai seremoni, tapi menjadi kebiasaan yang ditanamkan sejak dini, terutama kepada generasi muda. Karena bumi bukan hanya warisan masa lalu, tapi juga titipan masa depan.
#rim