-->
Search
24 C
en
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
Kabarindo79.Com
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Politik
  • Olahraga
  • Opini
  • Wisata
  • Teknologi
  • Info dan Tips
  • Kesehatan
  • Kuliner
Kabarindo79.Com
Search
Home Banten Opini Pendidikan Serang Raya Guru Beban Negara? Potret Buram Kemerdekaan ke-80 Tahun Indonesia
Banten Opini Pendidikan Serang Raya

Guru Beban Negara? Potret Buram Kemerdekaan ke-80 Tahun Indonesia

binacerdasmandiri
binacerdasmandiri
18 Aug, 2025 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

 

Oleh: Indra Martha Rusmana

(Dewan Pakar IGI Kota Serang, Wakil Ketua ICMI Orda Kota Serang)


Indonesia merayakan kemerdekaan ke-80. Namun di tengah euforia bendera merah putih dan sambung rasa, muncul sebuah pernyataan yang mencabik rasa keadaban: “Guru itu beban negara.”


Ucapan itu disampaikan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, ketika mempertanyakan apakah gaji guru dan dosen perlu sepenuhnya ditanggung negara ataukah bisa dibantu masyarakat. Hal ini terjadi dalam forum Konvensi Sains, Teknologi, dan Industri ITB (7 Agustus 2025).


Kisah Jepang pasca-Hiroshima dan Nagasaki sering menjadi legenda manis yang dijadikan pelajaran sejarah. Dalam kehancuran total itu, yang pertama ditanyakan Kaisar Hirohito bukan jumlah tentara yang masih hidup, melainkan: "Berapa jumlah guru yang tersisa?" Ini menunjukkan betapa pendidikan dan pendidik dianggap nyawa dan harga diri bangsa.


Bandingkan dengan Indonesia, yang 80 tahun merdeka, justru malah mendengar guru disebut beban negara. Inikah buah kemerdekaan sejati? Atau justru kebebasan untuk melukai patriotisme pendidik?


Pertanyaan itu sederhana, tapi menyimpan makna yang luar biasa: masa depan bangsa ditentukan oleh guru. Jepang paham betul, bila gurunya hancur, maka bangsanya pun akan punah. Dan faktanya, dari reruntuhan perang, Jepang bangkit menjadi raksasa ekonomi dunia berkat penghormatan dan investasi pada guru serta pendidikan.


Ironisnya, di negeri kita sendiri yang sudah 80 tahun merdeka, justru terdengar pernyataan yang menohok hati: “Guru adalah beban negara.” Kalimat itu sungguh mencederai martabat para pendidik yang setiap hari berpeluh keringat, mendidik anak-anak bangsa dari pelosok desa hingga kota, dari sekolah terpencil sampai perkotaan, tanpa pamrih selain melihat muridnya berhasil.


Guru Bukan Beban, Melainkan Pondasi Bangsa


Mari kita jujur: tanpa guru, siapa yang melahirkan dokter, insinyur, hakim, tentara, bahkan menteri sekalipun? Tidak ada pejabat yang lahir tiba-tiba tanpa sentuhan guru. Bila ada yang menyebut guru sebagai beban negara, sesungguhnya ia sedang melupakan fakta sejarah dan logika paling dasar.


Guru adalah pondasi bangsa. Bila pondasi ini dianggap beban, maka bangunan kebangsaan akan runtuh. Jangan salahkan murid yang kehilangan arah, jangan salahkan generasi muda yang rapuh karakter, bila negara sendiri tidak menghormati dan menempatkan guru pada posisi terhormat.


Kisah Inspiratif Guru Pahlawan


1. Guru di Pelosok Banten

Di desa terpencil Banten, seorang guru mengajar puluhan anak di rumah reen karya seadanya: dinding bilik bambu, papan tulis reyot, dan papan nama “SD Nargasari 04.” Meskipun fasilitas minim, setiap pagi beliau datang modal semangat dan doa. Ia rela membayar sendiri bahan ajar dan spidol, demi muridnya tidak putus belajar.


2. Guru di Lokasi Banjir Jakarta

Saat banjir besar melanda Jakarta, banyak sekolah tutup. Namun ada guru yang nekat datang, menerobos banjir, membawa tas penuh alat peraga, lalu mendirikan kelas darurat di tenda posko pengungsian. Beliau percaya: pendidikan justru harus hadir di saat krisis, bukan saat damai saja.


Kedua kisah itu bukan sekadar inspiratif, melainkan bukti nyata: guru adalah investasi sosial, bukan beban fiskal.


Inikah Buah Kemerdekaan 80 Tahun?


Kita patut bertanya dengan getir: apakah inikah buah kemerdekaan kita setelah 80 tahun merdeka?

Para pahlawan mengorbankan darah dan nyawa untuk mengusir penjajah. Mereka bermimpi anak cucunya bisa belajar dengan damai, mengenyam pendidikan bermartabat. Tetapi kini, yang terdengar justru guru dipandang sebagai beban, bukan sebagai anugerah dan aset bangsa.


Kemerdekaan tidak berarti bebas memandang profesi pendidik sebagai beban. Justru kemerdekaan sejati adalah ketika kita mampu menyokong mereka yang mencerdaskan anak bangsa—tanpa skeptisisme, tanpa pernyataan menyakitkan.


Jepang membuktikan: mereka bangkit bukan karena senjata, tapi karena menghormati guru. Indonesia akan tumbuh jika kita juga bisa kembali memuliakan guru, bukan menuduh mereka sebagai beban.


Jika pernyataan itu benar adanya, maka kita sedang mengalami kemunduran mental: lupa bahwa kemerdekaan bukan hanya tentang bebas dari penjajahan fisik, tetapi juga bebas dari cara pandang yang menindas guru dan pendidikan.


Refleksi dan Harapan


Sebagai bangsa, kita harus segera berbenah. Pemerintah harus mengoreksi paradigma keliru ini. Guru tidak butuh dipuja-puja, tapi butuh penghargaan, dukungan, dan kepercayaan. Berikan ruang bagi mereka untuk berinovasi, tingkatkan kesejahteraan mereka, dan jangan pernah menempatkan mereka sekadar angka dalam beban anggaran.


Kepada pemerintah—khususnya Kementerian Keuangan—saya tunjukkan:

- Guru bukan beban, mereka adalah investasi masa depan.

- Sudah waktunya paradigma bergeser: anggaran bukan beban, tetapi modal.

- Pendidik membutuhkan kesejahteraan, kepercayaan, dan ruang kreatif, bukan stigma beban.


Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati gurunya. Jepang sudah membuktikan. Indonesia pun bisa, bila kembali menempatkan guru sebagai pusat peradaban.


Jika kita sungguh merayakan kemerdekaan, mari jadikan tahun ke-80 Indonesia Merdeka sebagai momentum untuk memperbaiki narasi, memperkuat prioritas, dan memposisikan guru sebagai tonggak peradaban—bukan beban yang layak dilupakan. Karena pada akhirnya, jika guru dianggap beban, maka bangsa ini sedang memikul beban kebodohan yang jauh lebih berat.

Via Banten
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Older Posts
Newer Posts

You may like these posts

Advertiser

Advertiser

Stay Conneted

facebook Like
twitter Follow
youtube Subscribe
vimeo Subscribe
instagram Follow
rss Subscribe
pinterest Follow

Featured Post

Ombudsman Catat Korban TPPO Kian Bertambah, Pemerintah Lamban Urus Kasus TPPO

Riswan- Monday, August 18, 2025 0
Ombudsman Catat Korban TPPO Kian Bertambah, Pemerintah Lamban Urus Kasus TPPO
Anggota Ombudsman Republik Indonesia, Johanes Widijantoro JAKARTA, Kabarindo79.Com - Anggota Ombudsman Republik Indonesia, Johanes Widijantoro, menyoroti kine…

Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Serang Mengucapkan Selamat idul Fitri 1 Syawal 1446 H / 2025 M

Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Serang Mengucapkan Selamat idul Fitri 1 Syawal 1446 H / 2025 M
Mohon Maaf Lahir Dan Batin

Sekretariat Daerah Kota Serang Mengucapkan Selamat idul Fitri 1 Syawal 1446 H / 2025 M

Sekretariat Daerah Kota Serang Mengucapkan Selamat idul Fitri 1 Syawal 1446 H / 2025 M
Mohon Maaf Lahir Dan Batin

Advertiser

Advertiser

Ucapan selamat dan sukses di Lantik nya walikota dan wakil walikota Cilegon 2025-2030

Ucapan selamat dan sukses di Lantik nya walikota dan wakil walikota Cilegon 2025-2030
Dinas kesehatan kota cilegon

Advertiser

Advertiser

Ucapan selamat di lantiknya walikota dan wakil walikota Cilegon tahun 2025/2030

Ucapan selamat di lantiknya walikota dan wakil walikota Cilegon tahun 2025/2030
Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Cilegon

Advertiser

Advertiser
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Serang Mengucapkan Selamat Hari Pers Nasional

Advertiser

Advertiser

Advertiser

Advertiser

Berita Terpopuler

Sambut Lurah Impian dilantik Kembali, Masyarakat Arak Lurah sejauh 2 Km

Sambut Lurah Impian dilantik Kembali, Masyarakat Arak Lurah sejauh 2 Km

Thursday, August 14, 2025
‎Perihal Kasus Pemukulan Wartawan di Cilograng, Ketua PPWI Lebak Ultimatum Polsek Cilograng, Proses Hukum Pelaku Pemukulan

‎Perihal Kasus Pemukulan Wartawan di Cilograng, Ketua PPWI Lebak Ultimatum Polsek Cilograng, Proses Hukum Pelaku Pemukulan

Saturday, August 16, 2025
Mensos Tegaskan  DTSEN jadi Basis Data Penyaluran Bansos Tepat Sasaran

Mensos Tegaskan DTSEN jadi Basis Data Penyaluran Bansos Tepat Sasaran

Saturday, August 16, 2025
DLH Cilegon Diduga Bermain Anggaran, KSRB Minta Audit Independen

DLH Cilegon Diduga Bermain Anggaran, KSRB Minta Audit Independen

Thursday, August 14, 2025
Permendesa Nomor 10 Tahun 2025, Tiga Puluh Persen Dana Desa Jadi Jaminan Bank Himbara jika Koperasi Desa Merah Putih Gagal Bayar Angsuran

Permendesa Nomor 10 Tahun 2025, Tiga Puluh Persen Dana Desa Jadi Jaminan Bank Himbara jika Koperasi Desa Merah Putih Gagal Bayar Angsuran

Friday, August 15, 2025
‎Wanita Wajib Tahu. Dinilai Menyesatkan, 14 Jenis Produk Kosmetik Dicekal BPOM

‎Wanita Wajib Tahu. Dinilai Menyesatkan, 14 Jenis Produk Kosmetik Dicekal BPOM

Saturday, August 16, 2025
Ombudsman Catat Korban TPPO Kian Bertambah, Pemerintah Lamban Urus Kasus TPPO

Ombudsman Catat Korban TPPO Kian Bertambah, Pemerintah Lamban Urus Kasus TPPO

Monday, August 18, 2025
Tersandung Kasus Korupsi Pemeliharaan Jalur Kereta Api, KPK Tahan Pejabat Kemenhub

Tersandung Kasus Korupsi Pemeliharaan Jalur Kereta Api, KPK Tahan Pejabat Kemenhub

Saturday, August 16, 2025
Timsus Gps Banten Ajak Dinas Pertanian Audiensi, terkait rangkap jabatan Ppl pertanian cigeulis dan guru Mts

Timsus Gps Banten Ajak Dinas Pertanian Audiensi, terkait rangkap jabatan Ppl pertanian cigeulis dan guru Mts

Friday, August 15, 2025
80 Tahun Indonesia Merdeka, Akses dan Kualitas Pendidikan Masih Jadi Persoalan

80 Tahun Indonesia Merdeka, Akses dan Kualitas Pendidikan Masih Jadi Persoalan

Monday, August 18, 2025

Dinas pendidikan Kota Cilegon Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 H / 2025 M

Dinas pendidikan Kota Cilegon Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 H / 2025 M
Mohon Maaf Lahir Dan Batin

Advertiser

Advertiser

Walikota dan wakil walikota serang mengucapkan MARHABAN YA RAMADHAN 1446H/2025M

Walikota dan wakil walikota serang mengucapkan MARHABAN YA RAMADHAN 1446H/2025M

Advertiser

Advertiser

Kepala DPKPAD kota cilegon

Kepala DPKPAD kota cilegon
Mengucapkan selamat dan sukses atas di Lantik nya walikota dan wakil walikota Cilegon 2025-2030

Berita Terpopuler

Sambut Lurah Impian dilantik Kembali, Masyarakat Arak Lurah sejauh 2 Km

Sambut Lurah Impian dilantik Kembali, Masyarakat Arak Lurah sejauh 2 Km

Thursday, August 14, 2025
‎Perihal Kasus Pemukulan Wartawan di Cilograng, Ketua PPWI Lebak Ultimatum Polsek Cilograng, Proses Hukum Pelaku Pemukulan

‎Perihal Kasus Pemukulan Wartawan di Cilograng, Ketua PPWI Lebak Ultimatum Polsek Cilograng, Proses Hukum Pelaku Pemukulan

Saturday, August 16, 2025
Mensos Tegaskan  DTSEN jadi Basis Data Penyaluran Bansos Tepat Sasaran

Mensos Tegaskan DTSEN jadi Basis Data Penyaluran Bansos Tepat Sasaran

Saturday, August 16, 2025
DLH Cilegon Diduga Bermain Anggaran, KSRB Minta Audit Independen

DLH Cilegon Diduga Bermain Anggaran, KSRB Minta Audit Independen

Thursday, August 14, 2025
Permendesa Nomor 10 Tahun 2025, Tiga Puluh Persen Dana Desa Jadi Jaminan Bank Himbara jika Koperasi Desa Merah Putih Gagal Bayar Angsuran

Permendesa Nomor 10 Tahun 2025, Tiga Puluh Persen Dana Desa Jadi Jaminan Bank Himbara jika Koperasi Desa Merah Putih Gagal Bayar Angsuran

Friday, August 15, 2025
‎Wanita Wajib Tahu. Dinilai Menyesatkan, 14 Jenis Produk Kosmetik Dicekal BPOM

‎Wanita Wajib Tahu. Dinilai Menyesatkan, 14 Jenis Produk Kosmetik Dicekal BPOM

Saturday, August 16, 2025
Ombudsman Catat Korban TPPO Kian Bertambah, Pemerintah Lamban Urus Kasus TPPO

Ombudsman Catat Korban TPPO Kian Bertambah, Pemerintah Lamban Urus Kasus TPPO

Monday, August 18, 2025
Tersandung Kasus Korupsi Pemeliharaan Jalur Kereta Api, KPK Tahan Pejabat Kemenhub

Tersandung Kasus Korupsi Pemeliharaan Jalur Kereta Api, KPK Tahan Pejabat Kemenhub

Saturday, August 16, 2025
Timsus Gps Banten Ajak Dinas Pertanian Audiensi, terkait rangkap jabatan Ppl pertanian cigeulis dan guru Mts

Timsus Gps Banten Ajak Dinas Pertanian Audiensi, terkait rangkap jabatan Ppl pertanian cigeulis dan guru Mts

Friday, August 15, 2025
80 Tahun Indonesia Merdeka, Akses dan Kualitas Pendidikan Masih Jadi Persoalan

80 Tahun Indonesia Merdeka, Akses dan Kualitas Pendidikan Masih Jadi Persoalan

Monday, August 18, 2025
Kabarindo79.Com

About Us

Kabarindo79.Com merupakan portal berita terkini di Indonesia, menyajikan beragam informasi dari berbagai sektor kehidupan yang disajikan secara sederhana dan mudah dipahami untuk membukan wawasan secara luas.

Contact us: kabarindo753@gmail.com

Follow Us

Copyright © 2024 Kabarindo79.Com
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber